Aku Percaya Diri dengan Tubuh Gemukku, Kamu Juga?



Badan gemuk masih sering dicap tidak cantik. Bahkan iklan dan media sering menggembar-gemburkan pemikiran bahawa untuk dibilang cantik, seorang wanita harus bertubuh langsing dan kurus. Padahal makna cantik itu lebih daripada sekadar penampilan fizikal seseorang.Jes Baker, penulis buku "Things No One Will Tell Fat Girls: A Handbook for unapologetic Living" menceritakan pengalaman dan pandangan beliau tentang wanita dan tubuh gemuk. Dilansir dari mindbodygreen.com, pemilik blog The Militant Baker ini punya alasan tersendiri kenapa beliau menulis buku itu. "Alasanku menulis buku itu kerana aku seorang wanita cantik bertubuh gemuk," tulisnya. "Aku bertubuh gemuk dan saya rasa hal itu menyenangkan," ungkapnya lagi.Jes tanpa ragu menyebutkan dirinya sebagai wanita gemuk. Bahkan ia merasa baik-baik saja menggunakan kata "gemuk". "Mengatakan 'aku gemuk' sama saja (dan seharusnya memang begitu) dengan mengatakan 'kasutku hitam, awan itu lembut, dan Bob Saget itu tinggi' tidak ada yang benar, nggak ada juga yang salah, jadi nggak ada masalah," kata Jes.

Foto: copyright mindbodygreen.comFoto: copyright mindbodygreen.com

Gemuk sering jadi kata yang dibenci banyak orang kerana persatuan negatif yang ada di dalamnya. Mungkin kita juga sering mendengar kalau wanita gemuk itu nggak cantik. Atau malah kita sudah sering melihat banyaknya wanita gemuk yang mengalami diskriminasi. Atau jangan-jangan diri kita sendiri yang sering meminggirkan wanita bertubuh gemuk?

"Namun kerana masyarakat masih berfikir tubuh gemuk itu buruk, aku sering dimasukkan dalam" kotak-kotak. "Kotak-kotak dengan label seperti budaya orang sesat - orang bertubuh aneh. Atau seseorang yang memalukan di mata masyarakat," ungkap Jes. "Aku juga mimpi buruk kalian. Aku adalah alasan kalian untuk diet. Aku adalah alasan kalian untuk pergi ke gym. Aku adalah inspirasi kalian untuk jadi kurus kerana, yah, kalian tak mau berakhir jadi seperti saya. Kalau kamu gemuk juga, kamu pasti mengerti yang perkatakan ini. "
Jes tak terlalu ambil pusing dengan semua label buruk yang diterimanya hanya kerana tubuhnya gemuk. Malah, kini ia mula untuk mencintai dirinya sendiri. Ia tetap percaya diri menjadi dirinya seutuhnya. Dia juga tak merasa minder untuk menyebutkan kata "gemuk" untuk dirinya sendiri.Ladies, buat kamu yang bertubuh gemuk, nggak perlu minder atau merasa tersisihkan. Jes punya mesej yang mententeramkan hatimu."Jadi, apa sih yang sebenarnya perlu kalian tahu tentang fakta kalau tubuhku gemuk? Well, kerana dari semua pandangan tentang bentuk tubuh, gemuk dianggap yang paling jelek di masyarakat kita. Kerana perjuanganku mencintai tubuhku yang tadinya dibilang nggak guna telah jadi pengalaman yang mengubah hidupku . Kerana belajar untuk mencintai tubuhku sendiri bukanlah sesuatu yang tak mungkin, bahkan jadi caraku untuk hidup bahagia dan penuh makna. Kerana aku ingin kalian semua juga tahu tentang hal ini. Jadi gemuk dan berani belajar untuk menerimanya telah membina visiku sebagai seorang body activist. So , welcome! " kata Jes.

Love yourself and you will feel content for your whole life, do you agree?
0 Komentar untuk "Aku Percaya Diri dengan Tubuh Gemukku, Kamu Juga?"

 
Copyright © 2014 panas panas - All Rights Reserved
Template By Catatan Info